Top 3 Dunia: Definisi Pribumi bagi Malaysia dan Ketegangan di Ukraina

Jakarta – Top 3 dunia pada 12 Februari 2022, di urutan pertama adalah pemberitaan mengenai definisi pribumi bagi warga Malaysia. Pemerintah pusat Malaysia memberikan hak kepada Pemerintah Negara Bagian Sabah dan Sarawak untuk menentukan sendiri definisi pribumi.

Sarawak dan Sabah adalah negara bagian di Malaysia yang terletak di Pulau Kalimantan. Sarawak yang merupakan negara bagian terbesar di Malaysia, memiliki 27 etnis, termasuk sejumlah suku Dayak seperti Iban, Kenyah, dan Punan, serta Melayu dan juga Bugis.

Di urutan kedua adalah berita tentang ketegangan di Ukraina. Amerika Serikat pada Sabtu 12 Februari 2022 akan mengevakuasi kedutaan besarnya di Kiev, menyusul laporan intelijen Barat bahwa invasi Rusia ke Ukraina sudah semakin dekat.

Berikut top 3 dunia selengkapnya:

1.Sarawak dan Sabah Bisa Tentukan Kriteria Pribumi, Berbeda dengan Malaysia

Pemerintah Federal Malaysia  memberikan hak kepada Pemerintah Negara Bagian Sabah dan Sarawak untuk menentukan definisi pribumi sendiri tanpa mengikuti definisi dari pemerintah pusat menyusul amandemen undang-undang di negara tersebut.

“Perubahan Pasal 161A ayat (6) dan (7) Konstitusi Federal menetapkan bahwa ras yang dihitung sebagai ras asli untuk Sarawak  dan Sabah adalah sebagaimana diatur dalam Undang-undang Negara Bagian,” kata Menteri Hukum Malaysia, Wan Junaidi di Kuala Lumpur, Jumat, 11 Februari 2022, seperti dikutip Antara.

Sarawak dan Sabah adalah negara bagian di Malaysia yang terletak di Pulau Kalimantan. Sarawak yang merupakan negara bagian terbesar di Malaysia, memiliki 27 etnis, termasuk sejumlah suku Dayak seperti Iban, Kenyah, dan Punan, serta Melayu dan juga Bugis.

Baca selengkapnya di sini

Angkatan Bersenjata Ukraina mengendarai kendaraan militer selama latihan taktis di tempat pelatihan di wilayah Kherson, Ukraina, pada 7 Februari 2022 . Ukrainian Armed Forces Press Service/Handout via REUTERS

2. Krisis Ukraina, Amerika Serikat Tarik Seluruh Staf Kedutaan dari Kiev

Amerika Serikat pada Sabtu 12 Februari 2022 akan mengevakuasi kedutaan besarnya di Kiev, menyusul laporan intelijen Barat bahwa invasi Rusia ke Ukraina semakin dekat.

Seperti dilansir FOX News, para pejabat AS mengatakan Kementerian Luar Negeri berencana mengumumkan pada Sabtu pagi waktu setempat bahwa semua staf Amerika di kedutaan Kyiv akan diminta untuk meninggalkan negara itu sebelum invasi Rusia. Saat dikonfirmasi, Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat menolak berkomentar.

Kementerian Luar Negeri Amerika sebelumnya telah memerintahkan keluarga staf kedutaan AS di Kyiv untuk pergi meninggalkan negara itu. Sementara personel yang kurang penting dipersilakan jika ingin pergi.

Baca selengkapnya di sini

Warga Kandahar di Afghanistan berunjuk rasa pada 14 September 2021 menolak permintaan Taliban agar mereka mengosongkan rumah. Sumber : Reuters

3. Keputusan Biden Soal Dana Afghanistan Dikecam, Aktivis: Ini Perampokan

Keputusan Presiden Amerika Serikat Joe Biden untuk menyita dana bank sentral Afghanistan di Amerika Serikat dan menggunakan setengah dari uang itu sebagai kompensasi kepada para korban serangan 11 September atau 9/11, menuai kecaman banyak pihak.

Seperti dilansir Aljazeera Sabtu 12 Februari 2022, Biden mengeluarkan perintah eksekutif pada Jumat malam yang akan membagi US$7,1 miliar atau Rp100 triliun milik Da Afghanistan Bank (DAB) untuk bantuan kemanusiaan Afghanistan dan kompensasi bagi korban 9/11.

“Orang-orang Afghanistan tidak ada hubungannya dengan 9/11. Itu adalah fakta yang tak terbantahkan,” Bilal Askaryar, seorang aktivis Afghanistan-Amerika.

Baca selengkapnya di sini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.