Jakarta – Pernikahan adalah awal hidup baru. Pasangan bersama-sama membangun rumah tangga. Biasanya, rumah tangga baru juga telah menghabiskan berbagai biaya untuk pernikahan, rumah, dan lain-lain sehingga perlu perencanaan keuangan.
Untuk itu, perencanaan investasi yang dimulai saat menikah dapat menjadi momen yang tepat. Anda dapat memulai investasi untuk anak-anak atau masa tua. Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan untuk memulai investasi.
Saling terbuka
Hal pertama yang dapat dilakukan adalah saling terbuka mengenai masalah keuangan, termasuk gaji, utang, hal-hal apa saja yang sering dibelanjakan, dan lainnya. Dengan ini, Anda dapat merencanakan keuangan sesuai kondisi atau kebiasaan. Anda juga perlu mempertimbangkan biaya pendidikan anak dan lainnya.
Melunasi utang
Jika sudah saling terbuka, Anda juga dapat segera melunasi utang. Hal ini membantu mengetahui kondisi keuangan dan semakin matang dalam membuat perencanaan. Jika Anda juga sudah melunasi utang, maka hal ini juga menjadi awal yang baik dalam memulai rumah tangga.
Buat tujuan investasi
Dalam membuat tujuan investasi, Anda perlu mengetahui tujuan spesifik yang dibutuhkan. Anda dapat berdiskusi dengan pasangan. Perencanaan investasi perlu dibicarakan karena akan berbeda berdasarkan tujuan.
Mengelola uang hadiah pernikahan
Anda dapat memanfaatkan atau mengelola uang hadiah pernikahan untuk berinvestasi. Bahkan, hal ini dapat menjadi awal yang baik. Anda dapat membagi uang yang diperoleh ke berbagai instrumen investasi. Pastikan Anda telah berinvestasi di tempat yang aman dan dikenal.
Siapkan dana darurat
Walaupun berinvestasi, pastikan Anda juga menyiapkan dana lain untuk dana darurat. Anda dapat menaruhnya di rekening khusus atau di tempat lain yang aman untuk kebutuhan yang mendesak. Sama seperti dalam melakukan investasi, Anda juga dapat menyisihkan dana darurat setiap bulan. Anda dapat menyesuaikan jumlah dana darurat sesuai pendapatan yang diperoleh.
Baca juga: Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Bikin Sehat dan Kaya